26 Agustus 2024 3:54 pm
Mengapa Meta Force Bukan MLM: Memahami Perbedaan Fundamental

Di tengah banyak istilah dan model yang berkembang saat ini, penting untuk dengan jelas apa yangedakan Meta Force model bisnis Multi-Level (MLM). yang mencoba menggolong Meta Force dalam kategori, tetapi mari kita lihat dengan lebih mendalam dan mengeksorasi alasan mengapa Meta Force adalah sesuatu yang berbeda dan unik. 
1. Bisnis Terpusat vs. Terdesentralisasi
Salah satu ciri utama dari MLM adalah sifatnya yang terpusat. Dalam sistem MLM, semua keputusan dan kontrol dipegang oleh pemilik perusahaan. Sebaliknya, Meta Force adalah bisnis terdesentralisasi, yang berarti bahwa semua peserta memiliki kontrol atas bisnis mereka sendiri, tanpa adanya intervensi dari pihak pusat. Ini memberikan kekuatan dan independensi kepada masing-masing individu yang terlibat.

2. Legalitas yang Berbeda
Sebagian besar bisnis MLM diharuskan memiliki legalitas yang kuat untuk beroperasi. Namun, Meta Force tidak terikat pada persyaratan legalitas tersebut. Dengan pendekatan yang lebih inovatif dan berbasis teknologi, Meta Force beroperasi dengan cara yang lebih fleksibel dan bebas dari batasan regulatif yang sering dihadapi oleh model bisnis tradisional.

3. Pengumpulan Dana
Salah satu kelemahan dalam banyak model MLM adalah adanya pengumpulan dana dari anggota baru, yang terkadang disertai dengan biaya pendaftaran yang tinggi. Meta Force, di sisi lain, tidak melakukan pengumpulan dana. Ini berarti semua peserta dapat bergabung dan berpartisipasi tanpa beban finansial yang sering ditemukan dalam sistem MLM.

4. Pengelolaan Bonus yang Transparan
Dalam sistem MLM, biasanya terdapat tombol withdrawal (WD) yang bisa dibatasi baik dari segi nominal maupun waktu, serta memerlukan persetujuan pihak tertentu untuk mencairkan dana. Sebaliknya, Meta Force tidak memiliki tombol WD. Bonus yang diperoleh langsung masuk ke dompet peserta masing-masing dan dapat dicairkan kapan saja, 24 jam sehari, tanpa perlu men persetujuan siapa pun. Ini memberikan kebebasan dan transparansi pengelolaan pendapatan.

5. Jenis Produk yang Dijual
MLM biasanya berfokus pada penjualan produk nyata melalui jaringan pemasaran. Meta Force, di sisi lain, beroperasi menjual produk digital, yang memanfaatkan kekuatan teknologi dan internet untuk menjangkau pasar yang lebih luas.

6. Kepemilikan dan Kontrol
Dalam model MLM, bisnis sering kali dianggap sebagai "bisnis orang lain", dikendalikan sepenuhnya oleh pemilik. Namun, Meta Force bersifat pribadi dan milik semua orang yang telah mengaktifkan program-programnya. Masing-masing peserta memiliki kendali penuh terhadap bisnis mereka, memberikan rasa kepemilikan yang lebih kuat.

7. Keberlangsungan Sistem
Sistem MLM dapat dihentikan kapan saja oleh owner-nya, yang dapat menyebabkan ketidakpastian bagi para anggotanya. Di lain pihak, sistem Meta Force dibangun di atas teknologi Blockchain, yang berarti ia tidak dapat dihentikan atau dimanipulasi oleh satu pihak saja. Ini memberikan kestabilan dan keberlanjutan bagi semua peserta.


Klik untuk mendapatkan info lebih banyak


8. Transparansi dalam Pemasaran
MLM biasanya melibatkan campurtangan pihak ketiga dalam proses pemasaran. Meta Force beroperasi dengan sistem pemasaran langsung, yang dikenal sebagai peer-to-peer, antara pembeli dan penjual. Ini menciptakan proses yang lebih bersih dan langsung, tanpa adanya perantara yang dapat menambah beban biaya.

9. Bonus yang Adil
Bonus yang diterima dari bisnis MLM sering kali berkisar antara 10% hingga 15%, sementara sebagian besar pendapatan sisanya jatuh ke tangan pemilik MLM. Di Meta Force, struktur bonus dirancang dengan cara yang adil, di mana peserta mendapatkan 100% dari bonus mereka. Ini memastikan bahwa tidak ada pihak yang memanfaatkan kerja keras Anda.


Klik untuk tahu lebih banyak tentang Meta Force.


Kesimpulan
Dengan berbagai perbedaan yang mendasar antara Meta Force dan MLM, penting untuk kita memahami bahwa Meta Force menawarkan peluang unik tanpa banyak batasan yang sering ada dalam model bisnis tradisional. Dengan pendekatan yang terdesentralisasi, kita memiliki kebebasan penuh atas bisnis kita masing-masing, transparansi dalam pengelolaan pendapatan, dan kemampuan untuk berkolaborasi secara langsung tanpa intervensi pihak ketiga.Jadi, mari kita tegas dalam pemahaman ini: Meta Force bukan MLM! 🙅🙅 Mari lanjutkan perjalanan ini dengan pemahaman yang jelas dan visi yang lebih luas tentang potensi yang ditawarkan oleh Meta Force!